Berbagai macam dan jenis packaging makanan kerap kali kita temukan di aman-mana, mulai dari mall, pasar, resto, rumah makan, dll. Jenis dan bentuknya pun beragam, ada yang berbentuk kotak, persegi panjang, seperti kantong, seperti tas, dan lainnya. Bahan yang digunakan pun bervariasi mulai dari wadah plastik, styrofoam dan kertas. Kemasan makanan pada dasarnya berguna sebagai alat bantu untuk mengemas makanan agar mudah untuk dibawa kemana-mana. Tapi tidak semua bahan yang digunakan untuk packaging makanan adalah yang terbaik. Mengapa demikian?
Berikut penjelasannya:- Kertas, kemasan makanan yang terbuat dari bahan kertas ini sangatlah cocok dan tepat untuk Anda yang sedang ingin menggunakan packaging makanan untuk product makanannya. Dengan menggunakan kertas, packaging makanan ini sangat ramah lingkungan apabila setelah selesai digunakan pelanggan lalu dibuang, packaging makanan akan mudah untuk berbaur dengan lingkungan sekitar. Ditambah lagi packaging makanan dengan kertas mudah untuk dibuat menarik, mudah untuk dicetak dengan warna dan mudah untuk dibuat berbagai bentuk.
- Bahan kemasan makanan yang terbuat dari plastik, meskipun harganya benar-benar murah tapi plastik tidak dapat membaur dengan lingkungan. Jadi plastik bukanlah pilihan yang tepat.
- Styrofoam, styrofoam memang banyak sekali digunakan. Bentuknya yang ringan, serta harganya yang ekonomis membuat banyaknya pebisnis makanan yang menggunakan packaging makanan berbahan dasar styrofoam. Tapi styrofoam tidaklah baik untuk kesehatan pelanggan Anda karena terbuat dari berbagai bahan kimia yang dicampur. Ditambah lagi styrofoam sama sulitnya seperti plastik yang tidak ramah lingkungan. Jadi plastik bukanlah pilihan yang tepat.
Kesan yang akan dimiliki oleh kemasan makanan tersebut akan menjadi ekslusif apabila dibuat dengan berbagai bentuk yang unik dan menarik. Anda juga dapat berpromosi dengan menggunakan orang-orang yang membeli makanan Anda. Tanpa disadari mereka akan mempromosikan produk Anda kepada orang-orang yang ada di sekelilingnya dengan gratis. Hal ini akan menyebabkan keuntungan bagi Anda dan dapat berakibat naiknya value usaha makanan Anda dengan cukup drastis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar